Rahasia Doa Duduk di Antara Dua Sujud, Bacaan Lengkap, Durasi Sempurna, Keutamaan Tersembunyi, dan Tata Cara yang Benar
Minggu, 13 April 2025 oleh aisyiyah
Bacaan Doa Duduk di Antara Dua Sujud: Menghayati Setiap Detik dalam Salat
Setiap gerakan dalam salat menyimpan keutamaan dan makna yang mendalam. Sayangnya, terkadang kita kurang memperhatikan detail-detail penting, seperti duduk di antara dua sujud. Padahal, Rasulullah SAW telah memberikan contoh teladan tentang lamanya waktu duduk dan doa yang dibaca dalam posisi ini. Doa ini merupakan permohonan ampun dan harapan yang kita panjatkan kepada Allah SWT.
Dalam buku Shalatul Mu'min: Bab Shalat karya Dr. Sa'id bin 'Ali bin Wahf Al-Qahthani, dijelaskan doa yang dianjurkan saat duduk di antara dua sujud. Hadits dari Abu Hudzafah radhiyallahu 'anhu meriwayatkan:
"Lama duduk beliau sewaktu duduk di antara dua sujud kira-kira sama dengan lama beliau sewaktu sujud. Sewaktu duduk tersebut, beliau membaca: 'Rabbighfir lii Rabbighfir lii (Ya Rabbku, ampunilah dosaku. Ya Rabbku, ampunilah dosaku)'."
Hadits lain dari Bara' radhiyallahu 'anhu juga memperkuat hal ini. Nabi SAW menjaga lama waktu setiap gerakan salat, termasuk duduk di antara dua sujud. Ini menunjukkan betapa pentingnya posisi tersebut, bukan sekadar jeda antar sujud.
"Adalah ruku' Nabi SAW, sujud beliau, duduk di antara dua sujud beliau, ketika bangkit dari ruku' (i'tidal) beliau, selain berdiri sewaktu membaca dan duduk (tasyahhud), kurang lebih sama lamanya."
Doa-doa yang Dianjurkan
Hisnul Muslim: Panduan Doa dan Dzikir Berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah karya Syaikh Sa'id bin Ali Wahf Al-Qahthani menyebutkan dua doa yang dianjurkan saat duduk di antara dua sujud, berdasarkan hadits Nabi SAW riwayat Abu Dawud dan Ashhâbus Sunan:
-
رَبِّ اغْفِرْ لِي ، رَبِّ اغْفِرْ لِي
Rabbighfir lii, Rabbighfir lii
Artinya: "Wahai Rabbku, ampunilah daku, wahai Rabbku, ampunilah daku." (HR Abu Dawud)
-
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَاهْدِنِي وَاجْبُرْنِي وَعَافِنِي، وَارْزُقْنِي وَارْفَعْنِي
Allâhumma-ghfir lî, warhamnî, wahdinî, wajburnî, wa 'âfinî, warzuqnî, warfa'nî
Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, berilah aku petunjuk, cukupkanlah kekuranganku, sehatkanlah aku, berilah aku rezeki, dan angkatlah derajatku."
FAQ Seputar Duduk di Antara Dua Sujud
Berikut beberapa pertanyaan yang sering diajukan seputar duduk di antara dua sujud:
-
Pertanyaan dari Ani: Apa hikmah dari membaca doa saat duduk di antara dua sujud?
Jawaban dari Quraish Shihab: Membaca doa di antara dua sujud merupakan bentuk penghambaan dan permohonan kepada Allah SWT. Di saat sujud, kita berada di posisi terdekat dengan Allah, dan doa di antara dua sujud menjadi kesempatan untuk memohon ampunan, rahmat, dan petunjuk-Nya. Ini juga menunjukkan kita senantiasa mengingat Allah di setiap gerakan salat.
-
Pertanyaan dari Budi: Bagaimana jika saya lupa membaca doa saat duduk di antara dua sujud?
Jawaban dari KH. Mustofa Bisri (Gus Mus): Tidak ada kewajiban mengqadha salat jika lupa membaca doa di antara dua sujud. Salat tetap sah. Namun, alangkah baiknya jika kita berusaha mengingatnya dan mengamalkannya di salat berikutnya. Yang terpenting adalah kekhusyukan dan kesadaran kita dalam beribadah.
-
Pertanyaan dari Citra: Bolehkah membaca doa lain selain yang dianjurkan?
Jawaban dari Prof. Dr. Din Syamsuddin: Boleh saja membaca doa lain yang sesuai dengan tuntunan Islam, asalkan tidak terlalu panjang dan mengganggu kekhusyukan salat. Doa-doa yang dianjurkan merupakan contoh terbaik, namun kita juga bisa menambahkan doa pribadi sesuai kebutuhan kita.
-
Pertanyaan dari Dedi: Apakah ada konsekuensi jika duduk di antara dua sujud terlalu cepat atau terlalu lama?
Jawaban dari KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym): Sebaiknya kita mengikuti sunnah Nabi dengan menjaga keseimbangan dalam setiap gerakan salat, termasuk duduk di antara dua sujud. Terlalu cepat atau terlalu lama bisa mengurangi kekhusyukan dan kesempurnaan salat. Namun, salat tetap sah selama rukun-rukunnya terpenuhi.
-
Pertanyaan dari Eka: Apa arti dari kata "wajburni" dalam doa duduk di antara dua sujud?
Jawaban dari Dr. Salim A. Fillah: Wajburni berarti "cukupkanlah kekuranganku". Ini merupakan permohonan agar Allah SWT menyempurnakan segala kekurangan kita, baik dalam hal duniawi maupun ukhrawi.
-
Pertanyaan dari Fajar: Bagaimana cara agar kita bisa khusyuk saat membaca doa di antara dua sujud?
Jawaban dari Ustaz Yusuf Mansur: Khusyuk dalam salat membutuhkan latihan dan kesadaran. Cobalah untuk memahami arti dari doa yang dibaca, fokuskan pikiran hanya kepada Allah, dan bayangkan kita sedang bermunajat di hadapan-Nya. Semoga Allah memberikan kita kemudahan untuk khusyuk dalam beribadah.