Ketahui Try Sutrisno Hadiri Halal Bihalal Purnawirawan TNI di Tengah Isu Pencopotan Gibran sebagai Wapres oleh Sejumlah Pihak yang Memanas
Selasa, 6 Mei 2025 oleh aisyiyah
Try Sutrisno Hadir di Halal Bihalal Purnawirawan TNI di Tengah Kontroversi Tuntutan Pencopotan Wapres Gibran
Di tengah pusaran tuntutan pencopotan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wapres ke-6 Try Sutrisno menghadiri acara halal bihalal Purnawirawan TNI Angkatan Darat di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (6/5/2025) sore.
Try Sutrisno, dengan seragam krem kebesaran purnawirawan lengkap dengan topi dan pangkat bintang 4, terlihat duduk berdampingan dengan Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X. Keduanya tampak berbincang akrab, bahkan sempat terlihat Try Sutrisno membisikkan sesuatu kepada Sultan.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, mulai dari Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), eks Kepala BIN AM Hendropriyono, eks KSAD Dudung Abdurachman, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Penasihat Khusus Presiden Wiranto, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan, hingga politikus PDI-P TB Hasanuddin.
Jajaran petinggi TNI dan Polri pun turut hadir, termasuk Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, KSAU Marsekal Tonny Harjono, KSAL Laksamana Muhammad Ali, dan Mendagri Tito Karnavian. Presiden Prabowo Subianto sendiri dijadwalkan hadir di acara tersebut.
Kehadiran Try Sutrisno ini menarik perhatian mengingat ia termasuk dalam Forum Purnawirawan TNI-Polri yang sebelumnya mengusulkan pencopotan Wapres Gibran kepada MPR. Forum yang beranggotakan sejumlah purnawirawan jenderal, laksamana, marsekal, dan kolonel ini juga mendesak reshuffle kabinet dan tindakan tegas terhadap aparat yang dianggap masih loyal kepada Presiden ke-7 Joko Widodo.
Menanggapi tuntutan tersebut, Wiranto, selaku Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, menjelaskan bahwa Presiden Prabowo menghormati aspirasi yang disampaikan. Namun, Prabowo juga menekankan pentingnya memahami batasan kewenangan dalam sistem pemerintahan yang berlandaskan prinsip trias politika.
"Yang pertama, kan beliau perlu pelajari dulu isi dari statement itu, isi dari usulan-usulan itu. Dipelajari satu per satu, karena itu masalah-masalah yang tidak ringan, masalah yang sangat fundamental," ujar Wiranto dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (24/4/2025).
Dinamika politik bisa terasa rumit. Berikut beberapa tips untuk memahaminya dengan lebih baik:
1. Baca Berita dari Berbagai Sumber - Jangan hanya bergantung pada satu sumber berita saja. Bandingkan informasi dari berbagai media untuk mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif. Misalnya, baca berita dari media nasional, media lokal, dan juga media internasional.
2. Pahami Sistem Pemerintahan - Pelajari dasar-dasar sistem pemerintahan, seperti trias politika dan pembagian kekuasaan. Ini akan membantu Anda memahami konteks berita politik. Contohnya, pahami peran eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
3. Ikuti Perkembangan Isu Penting - Pantau isu-isu penting yang sedang dibahas di masyarakat. Dengan mengikuti perkembangannya, Anda bisa lebih mudah memahami dinamika politik yang terjadi. Misalnya, ikuti perkembangan isu ekonomi, sosial, dan lingkungan.
4. Diskusi dengan Orang Lain - Ajak teman, keluarga, atau kolega untuk berdiskusi tentang isu-isu politik. Tukar pikiran dan perspektif dapat memperluas pemahaman Anda. Ingatlah untuk tetap saling menghargai meskipun berbeda pendapat.
5. Berpikir Kritis - Jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar. Selalu saring dan verifikasi informasi tersebut sebelum mengambil kesimpulan. Pertimbangkan sumber informasi dan bias yang mungkin ada.
Apa implikasi dari tuntutan pencopotan Wapres? (Pertanyaan dari Siti Nurhaliza)
Prof. Mahfud MD (Pakar Hukum Tata Negara): Tuntutan pencopotan Wapres memiliki implikasi politik dan hukum yang signifikan. Secara politik, hal ini dapat memicu ketidakstabilan dan polarisasi di masyarakat. Secara hukum, proses pencopotan Wapres harus melalui mekanisme konstitusional yang telah diatur dalam UUD 1945.
Bagaimana peran MPR dalam proses pencopotan Wapres? (Pertanyaan dari Budi Santoso)
Jimly Asshiddiqie (Pakar Hukum Tata Negara): MPR memiliki peran penting dalam proses pencopotan Wapres. Sesuai UUD 1945, MPR berwenang untuk memberhentikan Presiden dan/atau Wakil Presiden dalam masa jabatannya menurut UUD.
Apa yang dimaksud dengan Trias Politika? (Pertanyaan dari Ani Yudhoyono)
Yusril Ihza Mahendra (Pakar Hukum Tata Negara): Trias Politika adalah prinsip pemisahan kekuasaan negara menjadi tiga cabang: legislatif (pembuat undang-undang), eksekutif (pelaksana undang-undang), dan yudikatif (pengawas pelaksanaan undang-undang). Prinsip ini bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan.
Bagaimana sebaiknya menyikapi perbedaan pendapat dalam politik? (Pertanyaan dari Dewi Pertiwi)
Rhenald Kasali (Pakar Perubahan Sosial): Perbedaan pendapat dalam politik adalah hal yang wajar dalam demokrasi. Yang terpenting adalah bagaimana kita menyikapinya dengan bijak. Saling menghormati, berdialog secara konstruktif, dan mencari titik temu adalah kunci untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
