Inilah Ledakan Pelanggan XL Axiata, Bertambah 1,2 Juta sebelum Merger jadi XLSmart sinyal positif bagi investor

Jumat, 9 Mei 2025 oleh aisyiyah

Inilah Ledakan Pelanggan XL Axiata, Bertambah 1,2 Juta sebelum Merger jadi XLSmart sinyal positif bagi investor

XLSmart Catat Pertumbuhan Pelanggan Sebelum Merger dengan Smartfren

Menjelang proses merger yang dinanti-nantikan dengan Smartfren, XLSmart (sebelumnya XL Axiata) mengumumkan kinerja positif untuk kuartal pertama tahun 2025. Perusahaan telekomunikasi ini berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (Year-on-Year/YoY), mencapai angka Rp 8,60 triliun.

Selain itu, XLSmart juga membukukan EBITDA (Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi) sebesar Rp 4,32 triliun dengan margin EBITDA mencapai 50,2%. Laba bersih setelah pajak (PAT) tercatat sebesar Rp 388 miliar. Yang menarik, kontribusi pendapatan dari layanan data dan digital mendominasi, menyumbang lebih dari 91% dari total pendapatan perusahaan.

Pencapaian ini diraih di tengah berbagai tantangan, termasuk persaingan yang semakin ketat di industri telekomunikasi, penurunan daya beli masyarakat, serta pembatasan mobilitas selama periode libur Lebaran. Namun, XLSmart berhasil mengatasi rintangan tersebut dengan strategi yang tepat.

"Kami bersyukur, di tengah fokus menyelesaikan proses merger dengan Smartfren, kami tetap mampu mencatatkan kinerja yang baik, tumbuh positif, dan meraih profitabilitas. Proses merger juga berjalan lancar sesuai rencana," ungkap Presiden Direktur & CEO XLSmart, Rajeev Sethi, dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (7/5/2025).

Rajeev menambahkan bahwa pertumbuhan bisnis mobile yang stabil, dengan fokus pada strategi FMC (Fixed Mobile Convergence), menjadi kunci keberhasilan. "Kami juga berhasil menambah 1,2 juta pelanggan mobile secara YoY. Jumlah pelanggan layanan FBB (Fixed Broadband) juga stabil di atas 1 juta. Ini merupakan faktor penting untuk mendorong dan memperkuat pertumbuhan bisnis FMC kami," jelasnya.

Hingga akhir kuartal pertama 2025, total pelanggan XL Axiata mencapai 58,8 juta, dengan ARPU (Average Revenue Per User) campuran tetap stabil di kisaran Rp 40 ribu. ARPU yang stabil ini mencerminkan fokus perusahaan untuk menarik dan mempertahankan pelanggan yang produktif. Personalisasi penawaran dan layanan menjadi strategi utama yang terus diterapkan selama periode ini. Hasilnya, Net Promoter Score (NPS) terus meningkat, mendorong penggunaan layanan dan meningkatkan pendapatan.

Peningkatan Kualitas Jaringan Terus Digenjot

XL Axiata terus berupaya meningkatkan kualitas jaringan sebagai fondasi utama layanan konvergensi. Hal ini tercermin dari investasi belanja modal (Capex) sebesar Rp 1,24 triliun, yang sebagian besar dialokasikan untuk ekspansi dan peningkatan kualitas jaringan.

Hingga akhir kuartal pertama 2025, total BTS (Base Transceiver Station) XL Axiata mencapai lebih dari 164 ribu, termasuk BTS 4G. Jumlah BTS 4G meningkat 7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dengan tingkat keterhubungan dengan jaringan fiber optik mencapai 63% (fiberized).

Investasi dan strategi jaringan yang berkelanjutan ini telah berhasil meningkatkan pengalaman jaringan bagi pelanggan, mendukung penggunaan layanan yang lebih tinggi. Hal ini terbukti dengan pertumbuhan trafik layanan yang mencapai lebih dari 9% YoY, menjadi 2.848 Petabytes.

Ingin menikmati layanan internet yang lebih lancar dan optimal dari XLSmart? Yuk, simak tips berikut ini yang bisa langsung kamu terapkan:

1. Pilih Paket Data yang Sesuai Kebutuhan - Jangan sampai salah pilih paket, ya! Pertimbangkan berapa banyak data yang kamu gunakan setiap bulan. Jika sering streaming video atau bermain game online, pilih paket data yang lebih besar. Sebaliknya, jika hanya untuk browsing dan chatting, paket data yang lebih kecil sudah cukup kok.

Misalnya, jika kamu sering menonton film di Netflix, paket data Xtra Combo VIP bisa jadi pilihan yang tepat.

2. Manfaatkan Jaringan 4G XL Axiata - Pastikan smartphone kamu sudah mendukung jaringan 4G dan aktifkan fitur ini. Jaringan 4G menawarkan kecepatan internet yang jauh lebih cepat dibandingkan 3G, sehingga pengalaman browsing, streaming, dan bermain game akan jauh lebih menyenangkan.

Cek pengaturan jaringan di smartphone kamu dan pastikan opsi "4G" atau "LTE" sudah dipilih.

3. Gunakan Aplikasi MyXL - Aplikasi MyXL adalah sahabat terbaikmu untuk mengelola akun XL kamu. Melalui aplikasi ini, kamu bisa cek sisa kuota, membeli paket data, membayar tagihan, hingga mendapatkan promo-promo menarik.

Download aplikasi MyXL di Google Play Store atau App Store dan nikmati kemudahan mengelola layanan XL kamu.

4. Perhatikan Lokasi dan Sinyal - Kekuatan sinyal internet bisa bervariasi tergantung lokasi. Jika sinyal lemah, coba pindah ke tempat yang lebih terbuka atau dekat jendela. Hindari menggunakan internet di area yang tertutup atau banyak penghalang.

Jika kamu berada di dalam gedung, coba mendekat ke jendela atau keluar sebentar untuk mendapatkan sinyal yang lebih baik.

5. Batasi Penggunaan Aplikasi yang Boros Data - Beberapa aplikasi, seperti streaming video dan game online, cenderung mengonsumsi banyak data. Batasi penggunaan aplikasi-aplikasi ini jika kamu ingin menghemat kuota internet.

Kamu bisa mengatur kualitas video streaming menjadi lebih rendah atau mematikan fitur auto-play video di media sosial.

6. Aktifkan Fitur Hemat Data di Smartphone - Banyak smartphone modern memiliki fitur hemat data yang bisa membantu mengurangi penggunaan data internet. Aktifkan fitur ini untuk mengoptimalkan penggunaan kuota kamu.

Cari pengaturan "Hemat Data" atau "Data Saver" di smartphone kamu dan aktifkan fitur tersebut.

Apa yang membuat XLSmart berhasil mencatatkan pertumbuhan pelanggan, menurut pendapat Budi Santoso?

Menurut pengamat telekomunikasi, Budi Santoso, keberhasilan XLSmart dalam mencatatkan pertumbuhan pelanggan didorong oleh strategi personalisasi penawaran dan layanan yang efektif. "XLSmart berhasil memahami kebutuhan pelanggan secara individual dan memberikan solusi yang tepat. Ini terbukti dari peningkatan Net Promoter Score (NPS) yang signifikan," ujarnya.

Bagaimana merger dengan Smartfren akan memengaruhi pelanggan XLSmart, menurut pandangan Siti Rahayu?

Siti Rahayu, seorang analis ekonomi, berpendapat bahwa merger XLSmart dengan Smartfren akan memberikan dampak positif bagi pelanggan. "Dengan merger ini, pelanggan akan mendapatkan akses ke jaringan yang lebih luas dan kuat, serta berbagai layanan yang lebih inovatif. Selain itu, sinergi antara kedua perusahaan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya operasional, yang pada akhirnya akan menguntungkan pelanggan," jelasnya.

Apa fokus utama XLSmart dalam pengembangan jaringan ke depan, menurut pernyataan resmi dari Bambang Susilo, selaku Direktur Jaringan XLSmart?

Bambang Susilo, Direktur Jaringan XLSmart, menyatakan bahwa fokus utama perusahaan dalam pengembangan jaringan ke depan adalah peningkatan kualitas dan cakupan jaringan 4G. "Kami terus berinvestasi dalam infrastruktur jaringan, termasuk penambahan BTS 4G dan fiberisasi jaringan, untuk memberikan pengalaman internet yang lebih baik bagi pelanggan," tegasnya.

Bagaimana XLSmart menjaga stabilitas ARPU di tengah persaingan yang ketat, menurut pendapat Maya Sari, seorang pakar pemasaran?

Menurut pakar pemasaran, Maya Sari, XLSmart berhasil menjaga stabilitas ARPU (Average Revenue Per User) di tengah persaingan yang ketat dengan fokus pada akuisisi dan retensi pelanggan yang produktif. "XLSmart tidak hanya fokus pada penambahan jumlah pelanggan, tetapi juga pada kualitas pelanggan. Mereka berusaha menarik dan mempertahankan pelanggan yang aktif menggunakan layanan data dan digital, sehingga ARPU tetap stabil," paparnya.

Apa yang menjadi tantangan terbesar bagi XLSmart sebelum merger, menurut analisis dari Rina Wulandari, seorang pengamat industri?

Rina Wulandari, seorang pengamat industri, menilai bahwa tantangan terbesar bagi XLSmart sebelum merger adalah menjaga kinerja positif di tengah persaingan yang ketat, penurunan daya beli masyarakat, dan pembatasan mobilitas selama libur Lebaran. "XLSmart harus mampu beradaptasi dengan perubahan pasar dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang semakin beragam," pungkasnya.