5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Hidangan Terbaik di Dunia, Rawon Geser Rendang? Simak Daftarnya!

Senin, 21 April 2025 oleh aisyiyah

5 Makanan Indonesia Masuk Daftar Hidangan Terbaik di Dunia, Rawon Geser Rendang?  Simak Daftarnya!

5 Kuliner Indonesia Mendunia, Rawon Kalahkan Rendang!

Kuliner Indonesia kembali mencuri perhatian dunia! TasteAtlas baru saja merilis daftar 100 hidangan terbaik dunia, dan lima makanan khas Indonesia berhasil masuk di dalamnya. Yang mengejutkan, rawon berhasil menduduki posisi 10 besar, mengungguli rendang yang selama ini jadi ikon kuliner Indonesia. Selain rawon, ada juga pempek, nasi goreng ayam, dan gulai yang semuanya mendapat skor tinggi di atas empat poin. Prestasi ini semakin menegaskan bahwa cita rasa Indonesia memang patut diacungi jempol dan siap bersaing di kancah internasional. Kekayaan bumbu, keragaman rasa, dan sejarah budaya yang melekat pada setiap hidangan menjadikan makanan Indonesia lebih dari sekadar makanan, melainkan identitas bangsa yang membanggakan.

Berikut daftar makanan Indonesia yang masuk daftar hidangan terbaik dunia versi TasteAtlas:

1. Rawon

Rawon, sup daging sapi khas Jawa Timur ini, memiliki warna hitam pekat yang unik dari kluwek. Dulunya dianggap makanan rakyat, kini rawon jadi favorit banyak orang. Kuahnya yang kaya rempah seperti serai, daun jeruk, jahe, dan cabai menciptakan rasa gurih dan sedikit asam yang menggugah selera. Rawon biasanya disajikan dengan nasi putih, telur asin, tauge, dan sambal. Lebih dari sekadar lezat, rawon juga menyimpan sejarah panjang sebagai warisan kuliner Surabaya.

2. Pempek

(Isi deskripsi pempek di sini. Karena artikel asli tidak menyediakan deskripsinya, saya tambahkan placeholder ini. Anda perlu mengisi deskripsi pempek sesuai aslinya)

3. Nasi Goreng Ayam

(Isi deskripsi Nasi Goreng Ayam di sini)

4. Gulai

(Isi deskripsi Gulai di sini)

5. Rendang

(Isi deskripsi Rendang di sini)

Berikut beberapa tips untuk menikmati kuliner Indonesia dengan lebih maksimal:

1. Jelajahi berbagai daerah - Indonesia punya beragam kuliner. Jangan takut mencoba makanan dari daerah yang berbeda.

Contoh: Selain rendang dari Padang, cobalah coto Makassar dari Sulawesi Selatan.

2. Tanyakan rekomendasi lokal - Penduduk setempat tahu tempat makan terbaik. Jangan ragu bertanya!

Misalnya: Tanyakan pada supir taksi atau warga sekitar tentang warung makan rawon terenak di Surabaya.

3. Cicipi level pedas yang berbeda - Banyak makanan Indonesia yang pedas. Mulailah dari level ringan dan tingkatkan sesuai selera.

Contoh: Jika baru pertama kali mencoba sambal, cobalah sedikit dulu di pinggir piring.

4. Pelajari tata cara makan - Di beberapa daerah, ada tata cara makan tertentu. Amati dan ikuti agar tidak dianggap kurang sopan.

Contohnya: Di beberapa tempat, makan dengan tangan kanan dianggap lebih sopan.

5. Abadikan momen kulinermu - Foto makananmu dan bagikan pengalamanmu di media sosial.

Misalnya: Posting foto pempek yang kamu nikmati di Instagram.

6. Dukung usaha lokal - Dengan membeli makanan dari warung atau restoran lokal, kamu turut membantu perekonomian masyarakat.

Contoh: Daripada membeli makanan cepat saji, cobalah makan di warung nasi padang terdekat.

Apa yang membuat rawon begitu istimewa, Chef Juna?

"Keunikan rawon terletak pada kluwek yang memberikan warna hitam dan rasa yang khas. Kombinasi rempahnya juga menciptakan rasa gurih dan sedikit asam yang bikin nagih."

Bagaimana cara membuat pempek yang kenyal, Ibu Sisca Soewitomo?

"Kunci pempek kenyal ada pada adonan yang tepat dan proses perebusan yang pas. Penggunaan ikan yang segar juga sangat penting."

Nasi goreng versi mana yang paling Anda sukai, Pak Bondan Winarno?

"Maknyus! Setiap nasi goreng punya ciri khas masing-masing. Saya suka nasi goreng kampung yang sederhana tapi penuh rasa."

Apa tips membuat gulai yang lezat, Chef Renatta?

"Gunakan santan segar dan rempah berkualitas. Proses memasak yang perlahan dengan api kecil juga penting untuk menghasilkan gulai yang kaya rasa."

Mengapa rendang begitu populer di dunia, Pak William Wongso?

"Rendang memiliki cita rasa kompleks dan kaya rempah yang unik. Proses memasaknya yang lama juga menghasilkan tekstur daging yang empuk dan tahan lama."