36 Ribu Wanita di RI Terkena Kanker Serviks Setiap Tahun, Cegah Sekarang Juga
Sabtu, 26 April 2025 oleh aisyiyah
Cegah Kanker Serviks: Lindungi Diri, Lindungi Masa Depan
Kanker serviks masih menjadi momok bagi perempuan Indonesia. Bayangkan, setiap tahun lebih dari 36 ribu perempuan didiagnosis dengan penyakit ini, menjadikannya salah satu penyebab kematian tertinggi. Namun, ada kabar baik! Kanker serviks dapat dicegah dan disembuhkan, terutama jika terdeteksi dini.
Dua kunci utama dalam melawan kanker serviks adalah vaksinasi HPV untuk anak perempuan dan laki-laki usia 15 tahun, dan skrining HPV DNA bagi perempuan usia 39 tahun. Vaksin HPV kini tersedia gratis di Puskesmas. Pemerintah juga terus berupaya agar layanan ini terjangkau seluruh lapisan masyarakat.
"Kita punya dua kunci, yaitu proteksi anak sebelum usia 15 tahun dengan vaksin HPV dan deteksi dini bagi yang di atasnya. Vaksin sekarang sudah gratis di Puskesmas, tapi untuk masyarakat yang belum terjangkau, kita masih butuh berbagai inovasi pembiayaan dan sistem pemeriksaan," ujar Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi.
Saat ini, capaian skrining kanker serviks masih 9,3 persen dari target 30 persen. Tantangan logistik, distribusi tenaga kesehatan, dan minimnya pendataan di daerah pelosok menjadi hambatan. Namun, mulai tahun 2025, skrining HPV DNA akan diintegrasikan dalam program pemeriksaan kesehatan gratis. Harapannya, deteksi dini akan lebih mudah diakses, mencegah kanker serviks berkembang ke stadium lanjut.
Dulu, pemeriksaan mungkin terasa seperti beban. Tapi sekarang, skrining HPV DNA gratis bisa menjadi "kado ulang tahun" untuk kesehatan Anda. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke Puskesmas.
Kanker serviks memang menakutkan, tetapi deteksi dini adalah kunci. Jangan biarkan rasa takut menghalangi Anda dari langkah pencegahan yang penting ini. Kenali gejalanya dan lakukan skrining sedini mungkin.
Berikut beberapa langkah praktis untuk melindungi diri dari kanker serviks:
1. Vaksinasi HPV - Lindungi diri dan generasi mendatang dengan vaksinasi HPV. Vaksin ini idealnya diberikan pada anak perempuan dan laki-laki usia 15 tahun sebelum terpapar virus.
Sekarang vaksin HPV sudah tersedia gratis di Puskesmas, lho! Jangan sampai ketinggalan.
2. Skrining Rutin - Lakukan skrining HPV DNA secara rutin, terutama jika Anda berusia 39 tahun ke atas.
Skrining ini penting untuk mendeteksi dini adanya infeksi HPV yang berpotensi menyebabkan kanker serviks. Mulai tahun 2025, skrining ini gratis di Puskesmas!
3. Kenali Gejalanya - Meskipun skrining penting, penting juga untuk mengenali gejala kanker serviks seperti pendarahan abnormal, nyeri panggul, atau keputihan yang tidak biasa.
Jika mengalami gejala-gejala ini, segera konsultasikan ke dokter, ya!
4. Terapkan Gaya Hidup Sehat - Menjaga kesehatan secara keseluruhan dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur, dan hindari merokok untuk mengurangi risiko berbagai penyakit, termasuk kanker serviks.
Apakah vaksin HPV aman, Dok? - Ani
(dr. Reisa Broto Asmoro) Vaksin HPV sudah teruji klinis dan aman digunakan. Efek samping yang mungkin terjadi biasanya ringan, seperti nyeri di tempat suntikan atau demam ringan.
Kapan sebaiknya melakukan skrining HPV DNA, Dok? - Siti
(dr. Arvina Widhani) Dianjurkan untuk mulai melakukan skrining HPV DNA pada usia 39 tahun. Namun, konsultasikan dengan dokter untuk menentukan jadwal skrining yang tepat sesuai kondisi Anda.
Apa saja gejala kanker serviks yang perlu diwaspadai? - Dewi
(Prof. Zubairi Djoerban) Beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain pendarahan di luar siklus menstruasi, nyeri panggul, dan keputihan yang tidak biasa. Jika mengalami gejala ini, segera periksakan diri ke dokter.
Apakah kanker serviks bisa disembuhkan? - Ratna
(dr. Nadia Tarmizi) Ya, kanker serviks bisa disembuhkan, terutama jika terdeteksi dan ditangani sejak dini. Oleh karena itu, deteksi dini melalui skrining sangat penting.
Di mana saya bisa mendapatkan vaksin HPV? - Yanti
(Kemenkes RI) Vaksin HPV sekarang sudah tersedia gratis di Puskesmas di seluruh Indonesia. Anda juga bisa mendapatkannya di fasilitas kesehatan lainnya.
Bagaimana cara mendaftar untuk skrining kanker serviks gratis? - Diah
(Kemenkes RI) Anda bisa langsung datang ke Puskesmas terdekat untuk mendaftar skrining kanker serviks gratis. Sebaiknya tanyakan jadwal skrining terlebih dahulu.
