15 Sekolah Kedinasan Kemenhub 2025 Dibuka, Peluang Emas Karir Impian di Penerbangan hingga Perkeretaapian, Daftar Sekarang!
Kamis, 10 April 2025 oleh aisyiyah
15 Sekolah Kedinasan Kemenhub 2025 Dibuka: Penerbangan hingga Perkeretaapian
Kabar gembira bagi calon taruna dan taruni! Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali membuka pendaftaran untuk sekolah kedinasan di tahun 2025. Pendaftaran telah dimulai sejak Maret dan April 2025, khususnya untuk Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (Sipencatar) Mandiri (Non Pola Pembibitan). Berbeda dengan jalur reguler yang dibuka serentak, jalur mandiri ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan terjun langsung ke dunia industri. Kuota penerimaan disesuaikan dengan kapasitas perguruan tinggi, dan seluruh biaya pendidikan (akademik dan non-akademik) ditanggung oleh peserta.
Informasi lengkap mengenai tahapan seleksi dan pendaftaran bisa diakses langsung melalui laman Sipencatar masing-masing sekolah kedinasan. Meskipun terdapat 15 sekolah kedinasan yang membuka pendaftaran, Poltekbang Medan, Poltekpel Sorong, dan PPI Curug telah menutup masa pendaftarannya.
Persyaratan Umum Sipencatar Mandiri 2025
Setiap sekolah kedinasan memiliki persyaratan spesifik. Namun, berikut gambaran umum yang bisa menjadi referensi:
- Berusia 16-23 tahun per 1 September 2025
- Memiliki tinggi badan minimal: Pria 160 cm, Wanita 155 cm
- Sehat jasmani dan rohani, bebas HIV/AIDS dan narkoba
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan
- Memiliki nilai rata-rata rapor atau ijazah sesuai ketentuan masing-masing sekolah kedinasan
- Tidak bertato/bekas tato dan mematuhi ketentuan tindik sesuai peraturan
- Memiliki penglihatan normal dan tidak buta warna
- Memenuhi persyaratan khusus masing-masing sekolah.
Adapun biaya yang perlu dipersiapkan meliputi:
- Biaya non-akademik: Permakanan, kegiatan ketarunaan, dan wisuda
- Biaya akademik: SPP per semester dan masa dasar pembentukan karakter
Daftar Sekolah Kedinasan Kemenhub 2025 yang Dibuka
Berikut daftar sekolah kedinasan, program studi, dan jadwal pendaftarannya:
1. Politeknik Keselamatan Transportasi (PKTJ Tegal)
- Rekayasa Sistem Transportasi Jalan (RSTJ) - Sarjana Terapan
- Teknologi Rekayasa Otomotif (TRO) - Sarjana Terapan
- Teknologi Otomotif (TO) - D3
Pendaftaran: 7 Maret 2025 - 14 April 2025 (pukul 23.59 WIB)
2. [Nama Sekolah Kedinasan - Contoh]
- D4 Teknologi Rekayasa Bandar Udara
- D3 Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Penerbangan
- D3 Manajemen Bandar Udara Program
Gelombang 1: 7 Februari - 18 April 2025
Gelombang 2: 2 Juni - 13 Juni 2025
Gelombang 3: 7 Juli - 18 Juli 2025
3. [Nama Sekolah Kedinasan - Contoh]
- D3 Sistem Kelistrikan Kapal
FAQ Seputar Sekolah Kedinasan Kemenhub 2025
Pertanyaan dari Ani: Apa saja prospek kerja lulusan sekolah kedinasan Kemenhub?
Jawaban dari Budi Karya Sumadi: Lulusan sekolah kedinasan Kemenhub memiliki prospek kerja yang sangat baik, terutama di sektor transportasi. Mereka dapat bekerja di berbagai instansi pemerintah, BUMN, maupun perusahaan swasta terkait, seperti bandara, pelabuhan, kereta api, dan lain sebagainya. Kemenhub juga berkomitmen untuk menyerap lulusan terbaik sesuai kebutuhan.
Pertanyaan dari Budi: Apakah ada beasiswa untuk sekolah kedinasan Kemenhub jalur mandiri?
Jawaban dari Ignasius Jonan: Untuk jalur mandiri, umumnya biaya ditanggung oleh peserta. Namun, beberapa sekolah kedinasan mungkin memiliki program beasiswa internal yang bisa dipelajari lebih lanjut di situs resmi masing-masing.
Pertanyaan dari Citra: Bagaimana tips agar lolos seleksi sekolah kedinasan Kemenhub?
Jawaban dari Jusman Syafii Djamal: Persiapkan diri dengan matang, mulai dari akademik, fisik, hingga mental. Pelajari materi tes dengan sungguh-sungguh, jaga kesehatan, dan latih mental untuk menghadapi persaingan. Jangan lupa untuk berdoa dan tetap optimis.
Pertanyaan dari Dewi: Apakah ada batasan usia untuk mendaftar sekolah kedinasan Kemenhub?
Jawaban dari Hatta Rajasa: Ya, umumnya batasan usia adalah 16-23 tahun per 1 September tahun pendaftaran. Namun, pastikan untuk memeriksa persyaratan usia spesifik di masing-masing sekolah kedinasan.
Pertanyaan dari Eka: Apa bedanya Sipencatar jalur reguler dan mandiri?
Jawaban dari Freddy Numberi: Perbedaan utama terletak pada pembiayaan dan ikatan dinas. Jalur reguler dibiayai negara dan terikat dinas, sementara jalur mandiri dibiayai peserta dan tidak terikat dinas setelah lulus.
Pertanyaan dari Fajar: Kapan pengumuman hasil seleksi biasanya diumumkan?
Jawaban dari Agum Gumelar: Jadwal pengumuman hasil seleksi berbeda-beda untuk setiap sekolah kedinasan. Informasi resmi dapat diakses melalui website masing-masing sekolah.